Sampang – Liputan Hukum Indonesia.-
Sekelompok pemuda bermotor atau yang lebih umum di bilang geng motor menyerang dan melukai dua orang warga di Jalan Raya Diponegoro, kota Sampang, insiden berdarah ini terjadi selasa malam 29/11 sekitar pukul 22.00 WIB.
Dalam aksinya gerombolan pemuda tersebut kedapatan membawa senjata tajam (Sajam) jenis celurit dan di acung – acungkan hingga membuat kegaduhan.
Para pelaku yang diperkirakan berusia belasan tahun itu menyerang dua orang korban yang berada di ruas jalan. Kejadian ini terekam kamera warga yang melihat aksi sekelompok pemuda tersebut.
Ja’far warga setempat menuturkan, penyerangan sekelompok pemuda bermotor terhadap dua orang remaja diduga dipicu lantaran tidak terima ditegur yang kedapatan konvoi saat melintas di depan korban.
“Mereka tidak terima ditegur, pelaku balik ke tempat kejadian dengan membawa temannya dan mengacungkan celurit sampai melukai para korban,” terangnya.
Sementara korban, langsung dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan usai terkena sabetan celurit dari pelaku. Korban menderita luka pada bagian kepala, punggung, dan telapak tangan.
Kapolres Sampang AKBP Arman melalui Kasat Reskrim AKP Sukaca membenarkan peristiwa penyerangan tersebut. Polisi masih mengungkap kasus ini untuk menangkap para pelaku.
“Sementara masih ditangani Polsek Kota, mohon waktu kami masih bekerja, mudah-mudahan dalam pengungkapan ini ada titik temu dan semoga segera bisa terungkap,” singkatnya.